-----
Senin, 05 Agustus 2024
Dosen UIT Makassar
Suci Ayu Raih Doktor Ilmu Linguistik di Unhas
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA).
Dosen Universitas Indonesia Timur (UIT) Makassar, Suci Ayu Kurniah, berhasil
meraih gelar doktor dalam bidang ilmu linguistik dengan predikat “sangat
memuaskan”, setelah mengikuti ujian promosi doktor, di Ruang Senat Fakultas
Ilmu Budaya (FIB), Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Kamis, 01 Agustus
2024.
Suci Ayu Kurniah mempertahankan
disertasinya berjudul: “Efek Tindak Tutur Hipnoterapis terhadap Perilaku dan
Kondisi Kesehatan Klien Hipnoterapi” di hadapan tim penguji terdiri atas Prof Gusnawaty
MHum (promotor), Prof Lukman MS (Ko-promotor 1), Dr Ikhwan M Said MHum (Ko-promotor
2), Dr Meisil B Wulur MSosI CHt (Penguji Eksternal/praktisi hipnoterapi), serta
penguji internal Prof Nurhayati MHum, Dr Ery Iswary MHum, dan Dr Tammasse MHum.
Penelitian yang dilakukan oleh Suci Ayu
Kurniah P merupakan kajian interdisipliner yang memadukan ilmu pragmatik dan
psikologi, khususnya dalam bidang hipnoterapi.
Suci meneliti bagaimana tindak tutur dari
hipnoterapis dapat mempengaruhi perilaku serta kondisi kesehatan dari klien
hipnoterapi. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang peran bahasa dan
komunikasi dalam proses hipnoterapi, serta dampaknya terhadap kesehatan mental
dan fisik pasien.
Ujian disertasi yang berlangsung selama
kurang lebih dua jam ini berjalan lancar dan sukses. Suci Ayu Kurniah mempresentasikan
hasil penelitiannya dengan sangat baik dan menjawab berbagai pertanyaan dari
tim penguji dengan percaya diri.
Para penguji memberikan apresiasi tinggi
terhadap penelitian ini, terutama karena pendekatan interdisipliner yang
diterapkan serta kontribusinya dalam memperkaya literatur mengenai tindak tutur
dalam konteks hipnoterapi.
Temuan dalam penelitian Suci Ayu mengenai
pentingnya penggunaan tindak tutur direktif dan asertif oleh Hipnoterapis untuk
membantu kliennya mengatasi permasalahan mental yang dihadapi.
Selain itu, temuan lain tentang pentingnya
fungsi bertanya dalam sesi hipnoterapi untuk menggali informasi dari klien
menjadi fungsi tindak tutur direktif yang paling dominan digunakan oleh hipnoterapis
saat melakukan hipnoterapi, karena jawaban-jawaban dari klien adalah kunci bagi
hipnoterapis untuk memutuskan teknik hipnoterapi yang tepat untuk permasalahan
yang dihadapi.
Hal inilah yang menjadikan penelitian ini
berbeda dengan temuan dari penelitian lain yang relevan yang kebanyakan
berfokus pada fungsi memerintah.
Dalam temuan Suci juga menunjukkan bahwa
tindak tutur hipnoterapis memiliki efek yang terbukti secara empiris mampu
mengubah perilaku dan kondisi klien hipnoterapi melalui instruksi sugesti yang
merupakan bagian dari tindak tutur direktif hipnoterapis.
Secara keseluruhan, hal ini menunjukan
bahwa bahasa tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, namun memilki
kekuatan yang sangat dahsyat untuk mengobati permasalahan mental.
Prof Gusnawaty selaku promotor
mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian Suci Ayu Kurniah dan mengatakan penelitian
ini diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi praktisi hipnoterapi dan
akademisi yang tertarik dengan pendekatan interdisipliner dalam memahami
dinamika komunikasi terapeutik.
Selain itu, hasil penelitian ini juga
diharapkan dapat memberikan panduan praktis bagi hipnoterapis dalam
meningkatkan efektivitas terapi melalui pemahaman yang lebih dalam mengenai
aspek pragmatik dari tindak tutur.
“Dengan suksesnya ujian disertasi ini,
Suci Ayu Kurniah berhak menyandang gelar doktor dalam bidang ilmu linguistik.
Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya dan Universitas
Indonesia Timur, tetapi juga memberikan sumbangsih berharga bagi pengembangan
ilmu hipnoterapi di Indonesia,” tutur Gusnawaty. (zul)