 |
| DIKLAT KEPANDUAN. Ketua Prodi PPG Unismuh Makassar Dr Andi Paida (ketiga dari kanan) foto bersama Ketua Pimpinan Wilayah Hizbul Wathan Sulsel Syahrir Rajab (kedua dari kanan) dan beberapa pengurus inti Hizbul Wathan, di arena Diklat Kepanduan Hizbul Wathan Pusdiklat Unismuh Makassar, Bollangi, Gowa, Ahad, 04 Agustus 2024. (ist) |
-----
Rabu, 07 Agustus 2024
Mahasiswa PPG FKIP
Unismuh Makassar Ikut Kursus Jaya Melati 1 Hizbul Wathan
GOWA, (PEDOMAN KARYA).
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar mengikuti
pendidikan dan latihan kepanduan Hizbul Wathan, di Pusdiklat Unismuh Makassar,
Bollangi, Gowa, Jumat-Ahad, 2-4 Agustus 2024.
Pembukaan Diklat dihadiri Wakil Dekan 1
FKIP Unismuh Makassar Dr Baharullah, Wakil Dekan II Dr Andi Adam, Wakil Dekan
III Dr Muhammad Akhir, dan Ketua Prodi PPG FKIP Dr Andi Paida.
Ketua Prodi PPG Unismuh Andi Paida,
mengatakan, peserta merupakan mahasiswa PPG dikelompokkan dalam satu regu dan
menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan selama pelatihan berlangsung.
“Kegiatan ini bernama Kursus Jaya Melati
1, Kursus Pembina Hizbul Wathan yang resmi terdaftar dan bersertifikat sebagai
kader pembina pandu HW,” jelas Andi Paida.
Diklat Kepanduan ini bertujuan memberikan
penjelasan dan pemahaman kepada Mahasiswa PPG tentang kepanduan Hizbul Wathan
dan pramuka.
“Memberikan pengetahuan tentang sistem
kepanduan atau kepramukaan. Nantinya, mahasiswa akan memberikan pengetahuan
melatih dengan metode kepramukaan,” kata Andi Paida.
Wakil Dekan 1 FKIP Unismuh Makassar, Baharullah,
mengatakan, kepanduan memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan
keterampilan siswa.
Melalui kegiatan kepanduan, para peserta
didik dapat belajar banyak nilai-nilai positif seperti kedisiplinan, tanggung
jawab, kerjasama, dan kepemimpinan.
“Oleh karena itu, penting bagi kita untuk
terus melaksanakan dan mengembangkan kegiatan kepanduan dalam program profesi
guru. Dengan demikian, para calon guru tidak hanya mendapatkan pengetahuan
akademik tetapi juga keterampilan dan nilai-nilai yang esensial untuk menjadi
pendidik yang kompeten dan berkarakter. Kami berkomitmen untuk menjadikan
kepanduan sebagai bagian integral dari pendidikan guru di Unismuh Makassar,” kata
Baharullah.
Diklat ini dimulai pada hari Jumat, 2
Agustus 2024, dengan pembukaan dan orientasi kegiatan. Pada hari pertama, para
peserta menerima materi pengenalan dasar kepramukaan Hizbul Wathan dan langsung
melaksanakan latihan praktik dasar kepanduan.
Kegiatan berlanjut pada hari Sabtu, 3
Agustus 2024, dengan materi lanjutan tentang kepramukaan Hizbul Wathan, diikuti
oleh latihan praktik lanjut kepanduan. Selain itu, dilakukan juga diskusi
kelompok dan evaluasi harian untuk memastikan pemahaman peserta.
Pada hari Ahad, 4 Agustus 2024, peserta
melaksanakan simulasi dan praktik kepramukaan yang lebih intensif. Kegiatan
diakhiri dengan evaluasi keseluruhan dan penutupan yang disertai pemberian
sertifikat kepada peserta yang telah menyelesaikan diklat dengan baik.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi dan pengetahuan mahasiswa PPG dalam bidang kepanduan serta membentuk
kader pembina yang kompeten di bidang Hizbul Wathan. (zak)