Ulang Tahun Bukan Sekadar Perayaan

ULANG TAHUN. Di hari ulang tahun, kita seharusnya mengingat kembali perjalanan hidup kita—bagaimana ibadah kita, sejauh mana manfaat yang telah kita berikan kepada orang lain, dan seberapa besar kontribusi kita untuk kebaikan bersama. (int)

 

-----

PEDOMAN KARYA

Jumat, 20 September 2024

 

Ulang Tahun Bukan Sekadar Perayaan

 

Apa sebenarnya arti hari ulang tahun? Bukankah itu hanya tanggal dan bulan yang berulang setiap tahunnya? Secara esensial, tidak ada yang benar-benar istimewa dari hari tersebut. Tidak perlu ada pesta atau perayaan yang meriah.

Justru, hari ulang tahun seharusnya menjadi momen untuk merenung, mengevaluasi diri, dan bertanya pada hati nurani: Apa yang telah kita lakukan selama tahun-tahun yang telah berlalu?

Di hari ulang tahun, kita seharusnya mengingat kembali perjalanan hidup kita—bagaimana ibadah kita, sejauh mana manfaat yang telah kita berikan kepada orang lain, dan seberapa besar kontribusi kita untuk kebaikan bersama.

Ulang tahun bukan waktu untuk bergembira ria, tetapi saat yang tepat untuk menyadari bahwa jatah usia kita di dunia ini semakin berkurang.

Kita tidak pernah tahu kapan ajal akan menjemput. Bisa saja tahun depan, bulan depan, pekan depan, atau bahkan hari ini. Takdir dan ajal ada di tangan Tuhan. Oleh karena itu, ulang tahun seharusnya menjadi pengingat, apakah bekal kita untuk akhirat sudah cukup? Apakah amal ibadah kita lebih banyak daripada dosa-dosa kita? Sudahkah Allah ridha dengan amalan-amalan yang kita lakukan?

Lebih dari sekadar merayakan usia yang bertambah, ulang tahun adalah kesempatan untuk introspeksi dan memperbaiki diri, agar sisa waktu yang kita miliki menjadi lebih bermakna dan penuh keberkahan. (asnawin aminuddin)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama