------
Rabu, 18 Desember 2024
Unhas Gelar
Workshop Penyusunan Kurikulum Sarjana Terapan
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA).
Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin menyelenggarakan Workshop Penyusunan
Kurikulum Sarjana Terapan Tahun 2024 sebagai bagian dari upaya penyelarasan
kurikulum sesuai panduan terbaru dari kementerian, di Ruang Innovate A, Unhas
Hotel and Convention, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Senin, 16 Desember
2024.
Dekan Vokasi Prof Muhammad Restu, dalam
sambutannya menjelaskan, penyusunan kurikulum sarjana terapan telah dimulai
sejak pertengahan tahun 2024, diawali dengan FGD bersama para pemangku
kepentingan internal Unhas dan Industri, serta perguruan tinggi lain yang
memiliki fakultas vokasi untuk memperkaya perspektif.
Lebih lanjut, Prof Restu memberikan
gambaran tentang kurikulum yang saat ini sudah berjalan. Untuk penyelarasan
kurikulum 2024, sejumlah inovasi dilakukan dengan tetap mengikuti pedoman
pendidikan vokasi oleh kementerian.
Hal ini dilakukan untuk mendorong dan
memperkuat lulusan sarjana terapan vokasi untuk terlibat langsung dalam dunia
wirausaha atau industri sesuai keilmuan yang dimiliki.
“Kami fokus pada penguatan keterampilan
praktis dan pengetahuan yang aplikatif. Kurikulum ini diharapkan dapat mencetak
lulusan yang mampu memberikan kontribusi nyata dalam berbagai sektor. Kurikulum
awalnya berorientasi pada akademik, sekarang harus penyelerasan kurikulum
vokasi sesuai pedoman terbaru,” jelas Muhammad Restu.
Ia menambahkan, secara internal terdapat
kebijakan kurikulum vokasi seperti adanya matakuliah yang wajib diprogramkan,
seperti kewirausahaan, marketing, K3 dan bahasa asing, hingga teknologi
informasi. Ini juga diselaraskan dengan Model MBKM.
Kegiatan resmi dibuka Wakil Rektor Bidang
Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Muhammad Ruslin,yang dalam sambutannya,
memberikan apresiasi atas upaya peningkatan kualitas yang terus dilakukan oleh
Vokasi Unhas.
Menurutnya, kegitan ini akan memperkuat
kualitas kurikulum agar selaras dengan Pedoman Penyusunan Kurikulum Perguruan
Tinggi. Dirinya menyakini, upaya penguatan kurikulum akan menjadi langkah besar
dalam memajukan pendidikan Vokasi Unhas.
“Dengan dukungan semua pihak, harapan
bersama mampu mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi
juga memiliki daya saing global. Apresiasi kita berikan karena progres yang
luar biasa terus dilakukan oleh vokasi. Kita selalu menggaungkan Unhas dengan
multikampus, dan vokasi memiliki peran besar dalam hal tersebut,” jelas Prof
Ruslin.
Setelah sambutan, kemudian dilanjutkan
dengan paparan materi narasumber yakni Ketua Komisi 1 SA Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan Prof Rusnadi Padjung, dan Kepala Divisi Pengembangan Kurikulum
Unhas Prof Yusring Sanusi Baso.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan, Prof Ida Leida, secara terpisah menambahkan, proses penyelarasan
kurikulum vokasi tahun 2024 dilakukan secara matang melalui serangkaian rapat
dan diskusi bersama pimpinan terkait untuk merampungkan draft kurikulum yang
diperlukan.
“Persiapannya sudah cukup lama, beberapa bulan kita lakukan rapat pertemuan secara berkelanjutan untuk menyusun draft kurikulum yang diharapkan bisa menjadi panduan bersama di Unhas untuk mendorong kualitas pendidikan vokasi,” jelas Prof. Ida. (kia)