Universitas Muhammadiyah Bulukumba Wisuda 244 Alumni

RAMAH-TAMAH. Universitas Muhammadiyah Bulukumba mengadakan acara ramah tamah dalam rangka Wisuda Angkatan V, di Gedung Bersama RMB, Bulukumba,Ahad, 22 Desember 2024, sedangkan upacara wisuda digelar di Bulukuba, Selasa, 24 Desember 2024. (ist) 

-----

Selasa, 24 Desember 2024

 

Universitas Muhammadiyah Bulukumba Wisuda 244 Alumni

 

BULUKUMBA, (PEDOMAN KARYA). Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) mewisuda sebanyak 244 alumninya, pada Upacara Wisuda Sarjana Angkatan V, di Bulukumba, Selasa, 24 Desember 2024.

Dua hari sebelumnya (Ahad, 22 Desember 2024), UM Bulukumba mengadakan acara ramah tamah dalam rangka wisuda, di Gedung Bersama RMB.

Wisudawan terbaik pada Wisuda Sarjana Angkatan V ini, pada Prodi Pendidikan Nonformal, yaitu Terbaik ke-1: Humaya, Terbaik ke-2: Ainun Awalia, dan Terbaik ke-3: Nur Amalia Ramadani.

Wisudawan terbaik Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Terbaik ke-1: Darnayanti, Terbaik ke-2: Fitma Wulandari, dan Terbaik ke-3: Nurlaela. Wisudawan terbaik Prodi Pendidikan Biologi, Terbaik ke-1: Rospina, Terbaik ke-2: Samsidar, Terbaik ke-3: Irmayanti.

Wisudawan terbaik Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Terbaik ke-1: Winda Yuliana, Terbaik ke-2: Hulfira, Terbaik ke-3: Nurandini. Wisudawan terbaik Prodi Peternakan, Terbaik ke-1: Muhammad Sabir, Terbaik ke-2: Dadang Rahing Dg. Limbang, Terbaik ke-3: Dini Nurfa Damayanti.

Wisudawan terbaik Prodi Kimia, Terbaik ke-1: Sri Sumiyati, Terbaik ke-2: Mutmainna, Terbaik ke-3: Fitri Yulianti. Wisudawan terbaik Prodi Ilmu Aktuaria, Terbaik ke-1: Mulio, Terbaik ke-2: Lisdawati, Terbaik ke-3: Yusrini. Wisudawan terbaik Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Terbaik ke-1: Muhammad Isra, Terbaik ke-2: Nurul Wahyuni, dan Terbaik ke-3: Muhammad Fakhruddin.

Dalam acara ramah tamah dalam rangka wisuda, di Gedung Bersama RMB, Ahad, 22 Desember 2024, para wisudawan beserta orang tua atau wali, serta dan sivitas akademika tamu undangan, Rektor UM Bulukumba, Dr Jumase Basra, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap perjuangan para wisudawan yang telah melalui berbagai tantangan hingga akhirnya mencapai titik ini. 

“Ramah tamah hari ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. Keberhasilan yang kalian raih adalah hasil dari kerja keras, doa, dan semangat yang tak pernah padam. Jadikan ilmu yang telah kalian peroleh sebagai bekal utama untuk mengabdi dan memberi manfaat bagi masyarakat luas. Saya berharap kalian mampu menjadi pribadi yang unggul, berintegritas, dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Muhammadiyah. Tetaplah menjaga silaturahmi dengan almamater, karena hubungan ini adalah fondasi yang memperkokoh langkah kalian di masa depan,” tutur Jumase. 

Ia juga mengingatkan bahwa tantangan di dunia kerja dan di tengah masyarakat tidak akan mudah, namun karakter dan nilai-nilai yang telah dibangun selama masa perkuliahan akan menjadi modal utama untuk menghadapinya.

“Ingatlah, kesuksesan sejati bukan hanya diukur dari apa yang kalian capai untuk diri sendiri, tetapi juga dari seberapa besar kontribusi yang kalian berikan untuk orang lain,” kata Jumase.

Ia berharap para alumni tidak pernah berhenti belajar dan juga berkontribusi untuk masyarakat dan kampus.

“Jangan pernah berhenti belajar dan berkontribusi. Nama baik UM Bulukumba ada di tangan kalian. Melangkahlah dengan percaya diri, dan jadilah cahaya bagi lingkungan kalian,” kata Jumase. 

 

Kesan-kesan Alumni

 

Acara ramah tamah juga diisi kesan-kesan perwakilan alumni, Nurbintang Hafid, dari Prodi Pendidikan Nonformal. Dalam kesan-kesannya ia menceritakan perjalanan hidupnya yang penuh perjuangan, termasuk kehilangan ayah dan ibunda tercinta yang menjadi salah satu ujian terberat dalam hidupnya. 

“Hidup tanpa kehadiran orang tua adalah sebuah tantangan besar, tetapi saya percaya bahwa dukungan dari keluarga, sahabat, dan lingkungan kampus memberikan kekuatan untuk terus maju. UM Bulukumba bukan hanya tempat belajar, tetapi juga rumah kedua yang mengajarkan nilai-nilai kehidupan,” ungkap Nurbintang. 

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada dosen dan staf UM Bulukumba yang telah menjadi pembimbing sekaligus motivator selama masa perkuliahan.

“Saya tidak akan pernah melupakan jasa para dosen yang telah membimbing kami dengan penuh kesabaran dan ketulusan. Kampus ini telah membentuk kami menjadi individu yang siap menghadapi tantangan dunia nyata,” ujar Nurbintang. (win) 

 


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama