 |
| Syekh Khoory (keempat dari kanan) foto bersama Rektor Unismuh Makassar Dr Abdul Rakhim Nanda (ketiga dari kiri), serta para wakil rektor dan Direktur Ma'had Al-Birr, di Ruang Rektor Unismuh, Lantai 17 Menara Iqra Kampus Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Kamis, 16 Januari 2025. (Foto: Humas Unismuh Makassar) |
-----
Jumat, 17 Januari 2025
Syekh Khoory Usulkan
Unismuh Bentuk Lembaga Khusus Mahasiswa Asing
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Pendiri
Asian Muslim Charity Foundation (AMCF) Dubai, Uni Emirates Arab, Dr (HC) Syekh
Mohammad MT Al Khoory, memuji peningkatan jumlah mahasiswa asing yang saat ini
menempuh studi di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Syekh Khoory mengusulkan Unismuh membentuk
lembaga khusus yang menangani mahasiswa asing, terutama dalam pembekalan
kemampuan berbahasa Indonesia selama beberapa semester.
Pujian dan usulan tersebut ia sampaikan
langsung kepada Rektor Unismuh Makassar Dr Abdul Rakhim Nanda, di Ruang Rektor
Unismuh, Lantai 17 Menara Iqra Kampus Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Makassar,
Kamis, 16 Januari 2025.
Syeikh Khoory juga menyatakan dukungannya
terhadap rencana Unismuh Makassar membangun Gedung Tahfidz empat lantai yang
rencananya dibangun di samping Masjid Subulussalam Al Khoory, Kampus Unismuh
Makassar.
Ia juga memberikan apresiasi terhadap
Tagline Unismuh “Integrated Green Islamic Futuristic” disingkat “I Gift” yang
dipresentasikan secara visual oleh Rektor Unismuh Rakhim Nanda.
Terkait Ma’had Al-Birr Unismuh Makassar,
Syekh Khoory mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraannya atas perkembangan
yang telah dicapai. Ia menilai Ma’had Al-Birr sebagai yang terbaik dalam
melanjutkan program-program pendidikan yang sebelumnya dirintis oleh AMCF.
Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat
hubungan antara Unismuh dan Syekh Khoory, serta mendorong pengembangan
program-program pendidikan yang lebih baik di masa mendatang.
Dalam pertemuan ini, Rektor Unismuh Makassar
didampingi Wakil Rektor I Dr Burhanuddin, Wakil Rektor II Prof Andi Sukri
Syamsuri, dan Wakil Rektor IV Dr Mawardi Pewangi. Turut mendampingi Direktur Ma’had
Al Birr Unismuh Lukman Abdul Shamad Lc MPd, dan Wakil Direktur Dr Muhammad Ali
Bakri.
Syeikh Khoory adalah pendiri AMCF yang
berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab. Ia dikenal sebagai dermawan yang aktif
dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan keagamaan di berbagai negara, termasuk
Indonesia.
Melalui AMCF, Syekh Khoory telah
berkontribusi dalam pembangunan berbagai fasilitas pendidikan dan keagamaan,
seperti Ma’had Al-Birr dan Masjid Subulussalam Al-Khoory di Unismuh Makassar.
Masjid Subulussalam dipugar dan dibangun
kembali dengan total anggaran Rp7 miliar atas bantuan Syekh Khoory. Masjid
tersebut dibongkar habis pada 2017 dan dibangun kembali mulai November 2017.
Setelah pembangunannya rampung, Masjid
Subulussalam Al-Khoory diresmikan oleh Gubernur Sulsel
Nurdin Abdullah, pada Jumat, 19 April 2019. (zak)